HUBUNGAN FATHERLESS TERHADAP KENAKALAN REMAJA PADA SISWA SMA X BENGKULU UTARA

Authors

  • Fadila Zulkarnaini Universitas Negeri Padang
  • Suci Rahma Nio Universitas Negeri Padang

DOI:

https://doi.org/10.62260/causalita.v1i2.12

Keywords:

Kenakalan Remaja, Fatherless, Remaja

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan fatherless terhadap kenakalan remaja pada siswa SMA X Bengkulu Utara. Populasi pada penelitian ini adalah siswa SMA X Bengkulu Utara dan sampel yang digunakan berjumlah 82 orang subjek. Pada penelitian ini menggunakan metode kuantitatif korelasi dengan menggunakan teknik total sampling. Pada metode pengambilan data menggunakan dua skala, yaitu skala kenakalan remaja yang berjumlah 26 item dengan koefisien reliabilitas sebesar 0,841 dan skala fatherless berjumlah 25 item dengan koefisien reliabilitas sebesar 0,941. Teknik analisis data yang digunakan yaitu pearson product moment. Hasil analisis data menggunakan analisis product momen didapatkan koefisien korelasi (r) = 0, 471 dengan nilai signifikan sebesar p=0,00 (p<0,05) artinya tedapat hubungan yang positif signifikan antara kenakalan remaja terhadap fatherless pada siswa SMA X Bengkulu Utara. Sehingga dapat disimpulkan semakin tinggi kondisi fatherless maka semakin tinggi pula perilaku kenakalan remaja pada siswa. Berdasarkan hasil penelitian mengenai hubungan fatherless terhadap kenakalan remaja pada siswa di SMA X Bengkulu Utara maka di dapatkan kesimpulan dalam penelitian ini yaitu gambaran kondisi fatherless dan gambaran perilaku kenakalan remaja pada penelitian ini berada pada kategori rendah serta terdapat hubungan positif signifikan antara fatherless dengan kenakalan remaja pada siswa SMA X Bengkulu Utara.

References

Ashari, Y. (2018). Fatherless In Indonesia And Its Impact On Children’s Psychological Development. Psikoislamika: Jurnal Psikologi Dan Psikologi Islam, 15(1), 35-40.

Aswarani, B. G., & Khoiryasdien, A. D. (2022). Kecenderungan Kenakalan Remaja Laki-laki Ditinjau Dari Persepsi Terhadap Peran Ayah Dalam Pengasuhan Di Yogyakarta. Jurnal Sudut Pandang, 2(12), 220-228.

Azwar, S. (2014). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Choirunissa, R., & Ediati, A. (2020). Hubungan Antara Komunikasi Interpersonal Remaja-orangtua Dengan Regulasi Emosi Pada Siswa SMK. Jurnal Empati, 7(3), 1068-1075.

Fitroh, S. F. (2014). Dampak Fatherless Terhadap Prestasi Belajar Anak. Jurnal PG-PAUD Trunojoyo: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Anak Usia Dini, 1(2), 83-91.

Gandhi, N. A. P. (2020). Keterlibatan Ayah Dalam Pengasuhan Anak Pada Ayah Suku Jawa (Doctoral dissertation, Universitas Mercu Buana Yogyakarta).

Handrianto, C., Jusoh, A. J., Goh, P. S. C., & Rashid, N. A. (2021). Using ADDIE model for designing instructional strategies to improve teaching competency of secondary school`s teachers. Proceeding Webinar Konvensyen Kaunseling Kebangsaan Kali Ke-22, Selangor: 29-30 June 2021. 361-371.

Handrianto, C., Jusoh, A. J., Syuraini, S., Rouzi, K. S., & Alghazo, A. (2022). The implementation of a mentoring strategy for teachers` professional development in elementary school. Elementary: Islamic Teacher Journal, 10(1), 65-80.

Hartono, R. (2017). Upaya Sekolah Dalam Mengatasi Kenakalan Siswa Di SMP Negeri 35 Bengkulu Utara KABUPATEN Bengkulu Utara. Annizom, 2(3).

Hidayati, F., Kaloeti, D. V. S., & Karyono, K. (2011). Peran ayah Dalam Pengasuhan Anak.

Hizriani, N., Khairatunnisa, K., Nor, H., & Handrianto, C. (2022). Online and offline students’ presentation in thesis proposal: Challenges and solution. Randwick International of Social Science Journal, 3(3), 549-560.

Jusoh, A. J., Amatea, E., & Daniels, H. (2015). Validity and reliability reality therapy counselor profile questionnaire in Malaysia. International Journal of Choice Theory & Reality Therapy, 35(1), 37-53.

Jusoh, A. J. (2018). Choice theory and reality therapy in individual and group counseling in a Malaysian context. International Journal of Choice Theory® and Reality Therapy, 37(2), 75-85.

Karlina, L. (2020). Fenomena Terjadinya Kenakalan Remaja. Jurnal Edukasi Nonformal, 1(1), 147-158.

Munjiat, S. M. (2017). Pengaruh Fatherless Terhadap Karakter Anak Dalam Prespektif Islam. Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam, 2(1).

Rohmadani, Z. V., & Khoiryasdien, A. D. (2022). Efektivitas Islamic Hypnotherapy untuk Menurunkan Stres pada Remaja Akhir. JIP (Jurnal Intervensi Psikologi), 14(1), 45-54.

Sugiyono (2017). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Utami, A. C. N., & Raharjo, S. T. (2021). Pola Asuh Orang Tua Dan Kenakalan Remaja. Focus: Jurnal Pekerjaan Sosial, 4(1), 1-15.

Wahyuningrum, E. (2014). Peran ayah (fathering) pada pengasuhan anak usia dini. Psikowacana, 10 (1&2), 1-19.

Zainil, M., Kenedi, A. K., Rahmatina, R., Indrawati, T., & Handrianto, C. (2023). The influence of a STEM-based digital classroom learning model and high-order thinking skills on the 21st century skills of elementary school students in Indonesia. Journal of Education and e-Learning Research, 10(1), 29-35.

Downloads

Published

2023-09-26